Pendampingan Pelatihan Angklung Sebagai Bekal Motorik untuk Anak Berkebutuhan Khusus di SLB Negeri Cinta Asih Kabupatern Bandung

Kegiatan pengabdian masyarakat ini merupakan pendampingan dalam pelatihan angklung sebagai media terapi motorik bagi anak-anak berkebutuhan khusus di SLB Negeri Cinta Asih, Kabupaten Bandung. Angklung sebagai alat musik tradisional yang memerlukan koordinasi tangan dan ketepatan waktu, dipilih karena kemampuannya untuk merangsang keterampilan motorik halus dan kasar. Pelatihan ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan individual peserta, dengan tujuan utama meningkatkan keterampilan motorik serta kemampuan sosial dan kognitif anak-anak berkebutuhan khusus.

Metode yang digunakan mencakup perencanaan, sesi pelatihan dan evaluasi berdasarkan perkembangan peserta. Hasil yang didapat dari pelatihan ini adalah peningkatan koordinasi motorik, kepercayaan diri, dan kemandirian anak-anak, serta memberikan kontribusi positif terhadap pengembangan metode pendidikan inklusif. Kegiatan ini dapat menjadi model praktik pengabdian masyarakat yang efektif dalam mendukung pendidikan anak berkebutuhan khusus melalui pendekatan seni musik.

Dengan begitu pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat yang berjudul “Pendampingan Pelatihan Angklung Sebagai Bekal Motorik untuk Anak Berkebutuhan Khusus di SLB Negeri Cinta Asih Kabupatern Bandung” sebagai solusi dari permasalahan mengenai minimnya kegiatan   yang merangsang motorik untuk meningkatkan kreativitas anak berkubutuhan khusus di SLB Negeri Cinta Asih.

TIM PENGABDIAN MASYARAKAT:

Ketua:
Apsari Wiba Pamela, S.Ds., M.Ds.

Anggota Dosen:
Nina Nursetia Ningrum, S.Pd., M.Pd.

Anggota Mahasiswa:
Muhammad Falah RIdho
Faishal Faza
Ilham Nugroho